Antisipasi ISPA Untuk Warga, Banjarbaru Rescue Bersama Polda Kalsel Bagikan Ratusan Masker dan Vitamin ke Pengguna Jalan

Salah satu personel Banjarbaru Rescue saat bagikan masker dan vitamin.

Banjarbaru, Kalimantannews19.com

Meminimalisir dampak Infeksi Saluran Pernapasan (ISPA) karena kabut asap yang disebabkan kebakaran hutan dan lahan, Banjarbaru Rescue bagikan ratusan masker dan vitamin kepada pengendara di Bundaran Tugu 17 Mei Banjarbaru, Selasa (31/10/2023).

Pengurus Banjarbaru Rescue M Laili Mansyur mengatakan, pembagian masker dan vitamin memang diperuntukkan bagi pengendara roda dua dan empat yang memang beraktivitas di luar ruangan, mengingat kabut asap tipis masih terjadi di kawasan tersebut.

“Pembagian masker dan vitamin sebagai bentuk dukungan kami kepada pemerintah, sebelumnya kami juga berperan aktif dalam penanggulangan bencana kebakaran hutan dan lahan,” kata dia.

Laili menambahkan, kegiatan kali bisa terlaksana dengan lancar karena dukungan operasional dari Polda Kalsel, semoga kedepanya kerjasama ini terus berjalan dan Kalimantan Selatan bisa terbebas dari kebakaran hutan dan lahan.

“Kami selalu siap mendukung kebijakan pemerintah dan berperan aktif terkait bencana alam, khusunya kebakaran hutan dan lahan, banjir maupun bencana alam lainnya di Provinsi Kalsel,” sebutnya.

Sementara itu, mahdi warga Banjarmasin yang setiap hari melintas di kawasan Tugu 17 Mei Banjarbaru mengaku, kabut asap tipis kadang memang terjadi dikawasan gambut hingga Banjarbaru, walaupun hujan sesekali sudah turun.

“Masker dan vitamin memang sangat diperlukan pencegahan terjadinya gangguan kesehatan, khusunya ISPA,” katanya.

Seperti diketahui, penderita ISPA di Kota Banjarbaru periode bulan Sepetember hampir menyentuh seribu orang, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Banjarbaru mencatat sudah ada 969 kasus ISPA di Kota Idaman.

Tak terkecuali di Banjarmasin, juga banyak warga yang terkena ISPA namun jumlahnya tidak signifikan. (satria)

Baca Juga
Promo
Kami mendeteksi Adblocker di perangkatmu

Iklan Membantu kami untuk meningkatkan kualitas jurnalisme. matikan adsblock untuk mendukung kami

Jangan Tampilkan Lagi Ya, Saya Paham!