
BANJARMASIN, KALIMANTAN NEWS – Pelatih anyar Barito Putera, Eduardo “Teco” Almeida, langsung turun ke lapangan meninjau kondisi Stadion 17 Mei Banjarmasin yang bakal menjadi markas tim dalam mengarungi kompetisi Liga 2 musim 2024/2025.
Tinjauan dilakukan pada Selasa pagi (3/6/2025), sebagai bagian dari persiapan menyambut proses verifikasi stadion oleh operator Liga 2 yang dijadwalkan berlangsung pada 7 Juni mendatang.
Kegiatan tersebut turut didampingi oleh Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Dispora) Provinsi Kalimantan Selatan, M. Fitri Hernadi.
Ia mengungkapkan bahwa Teco menunjukkan perhatian besar terhadap kondisi fasilitas penunjang stadion.
“Coach Teco dikenal perfeksionis. Banyak masukan yang ia sampaikan saat meninjau Stadion 17 Mei, baik dari aspek rumput, fasilitas ruang ganti, hingga keselamatan area sekitar lapangan,” ujar Fitri saat ditemui, Rabu (4/6/2025).
Fitri menegaskan bahwa berbagai pembenahan akan dikebut dalam beberapa hari ke depan, khususnya menyangkut kualitas lapangan dan akses penonton, agar stadion dapat memenuhi standar kelayakan untuk Liga 2.
“Kami kebut semua, terutama kualitas rumput dan area lintasan yang masih dipenuhi kerikil. Akses keluar-masuk penonton juga akan ditata ulang demi keselamatan dan kenyamanan,” katanya.
Selain meninjau Stadion 17 Mei, pelatih asal Portugal tersebut juga diajak melihat sejumlah alternatif lokasi latihan tim. Menurut Fitri, penggunaan Stadion 17 Mei untuk latihan akan dibatasi demi menjaga kondisi rumput, apalagi stadion tersebut juga akan digunakan oleh klub lain sesuai instruksi Gubernur Kalsel.
“Kami arahkan juga ke SKB Mulawarman dan lapangan lain. Latihan di 17 Mei terlalu berisiko untuk rumput, apalagi stadion juga akan digunakan klub lain sesuai arahan Pak Gubernur,” imbuhnya.
Di sisi lain, Pemprov Kalsel juga tengah mempersiapkan fasilitas pendukung seperti asrama atlet dan lapangan tambahan.
Fitri mengungkapkan bahwa pembangunan mes atlet di kawasan Bandara Syamsudin Noor oleh pihak swasta, yakni Hasnur Group, menjadi salah satu opsi jangka menengah untuk mendukung kebutuhan tim.
Terkait kendala teknis seperti suplai air dan sistem drainase, Fitri menyatakan sudah ada arahan dan audit dari lembaga terkait untuk penyelesaiannya.
“Ada tunggakan air sejak 2017 sebelum pengalihan ke Pemprov. Sekarang sudah jelas, tinggal ditindaklanjuti,” jelasnya.
Ia memastikan pihaknya akan memberikan dukungan penuh agar verifikasi stadion berjalan lancar dan Barito Putera dapat bersaing maksimal di Liga 2.
“Semua kita dorong agar Liga 2 di Banjarmasin bisa berjalan lancar dan Barito siap tampil maksimal,” tutup Fitri.(zr/mck/KN)
Iklan Membantu kami untuk meningkatkan kualitas jurnalisme. matikan adsblock untuk mendukung kami
Jangan Tampilkan Lagi Ya, Saya Paham!