Terkendala Pembebasan Lahan, DPRD Kalsel Tinjau Langsung Pengerjaan Jalan Nasional di Handil Bakti Batola

Komisi III DPRD Kalsel meninjau langsung proyek pembangunan jalan nasional di Desa Berangas Timur dan Kelurahan Handil Bakti, Kabupaten Barito Kuala.

BATOLA, KALIMANTAN NEWSKomisi III DPRD Provinsi Kalimantan Selatan bersama Wakil Ketua DPRD Kalsel, Desy Oktavia Sari, dan Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN) Wilayah I Kalsel meninjau langsung proyek pembangunan jalan nasional di Desa Berangas Timur dan Kelurahan Handil Bakti, Kabupaten Barito Kuala, Senin (14/7/2025).

Kunjungan ini bertujuan untuk memantau progres pembangunan jalan nasional yang menghubungkan Jalan Trans Kalimantan hingga batas Kota Banjarmasin.

Proyek strategis sepanjang 2,53 kilometer tersebut terbagi dalam tujuh segmen dan ditargetkan rampung pada Desember 2025.

Dalam monitoring lapangan, tim menemukan sejumlah kendala teknis di lapangan, antara lain pembebasan lahan yang belum tuntas serta keberadaan utilitas seperti pipa PDAM, tiang listrik, dan telekomunikasi yang masih belum direlokasi.

Ketua Komisi III DPRD Kalsel, Mustaqimah menyampaikan bahwa percepatan penyelesaian kendala tersebut sangat penting agar proyek tidak terhambat.

“Memang ada beberapa titik pengerjaan jalan, terutama di segmen 1 dan segmen 2 yang masih memang belum dilakukan pembebasan. Mudah-mudahan nanti pada saat di anggaran perubahan, kita akan siapkan anggaran untuk pembebasan lahan, karena itu memang ranahnya provinsi ya untuk pembebasan,” tuturnya.

Komisi III berkomitmen untuk terus berkoordinasi dengan pihak terkait, termasuk Dinas PUPR Provinsi Kalsel, agar pelaksanaan proyek berjalan lancar dan hasilnya bisa segera dirasakan oleh masyarakat.

Sebagai bentuk dukungan, Komisi III DPRD Kalsel juga menyampaikan apresiasi kepada tim lapangan yang telah bekerja keras.

Harapannya, seluruh pekerjaan dapat selesai tepat waktu guna mendukung konektivitas dan mobilitas masyarakat di wilayah Kalsel.(zr/KN)

Baca Juga
Promo
Kami mendeteksi Adblocker di perangkatmu

Iklan Membantu kami untuk meningkatkan kualitas jurnalisme. matikan adsblock untuk mendukung kami

Jangan Tampilkan Lagi Ya, Saya Paham!