
kalimantannews19.com/tag/banjarbaru/">Banjarbaru, kalimantannews19.com
Berkenaan Peringatan Hari Kartini 2024,
Tim Penggerak (TP) PKK Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) juga melaksanakan gerakan perempuan menanam ribuan pohon.
Penanaman 4.000 pohon dipimpin Ketua TP PKK Provinsi Kalsel, Hj Raudatul Jannah Sahbirin Noor SKM MKes atau yang akrab disapa Acil Odah, di kawasan Hutan Tropis Perkantoran Gubernur Kalsel di Banjarbaru Senin (22/4/2024).
Dengan berbusana kebaya, Acil Odah mengajak ribuan para perempuan, mulai ASN/Non ASN lingkup Pemprov, Organisasi Kewanitaan, pelajar dan mahasiswi, serta Forkopimda, menanam sekitar 4.000 bibit pohon.
Kegiatan bertema “Perempuan Menanam Bersama Acil Odah ini dalam rangka peringatan Hari Kartini tahun 2024″, diiselenggarakan Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPPA) Provinsi Kalsel, dan Dinas Kehutanan Kalsel yang diinisiasi Acil Odah ini juga dihadiri Gubernur Kalsel H Sahbirin Noor atau Paman Birin, kepala SKPD, perwakilan dari Kementerian LHK, perbankan dan perguruan tinggi di Kalsel.
Sebelum penanaman serentak dilakukan bersama acil-acil itu, Acil Odah dan Paman Birin melepas 300 ekor burung perkutut, tekukur, dan keruang di lokasi yang sama.
Setelah penanaman, Paman Birin dan Acil Odah juga berinteraksi dengan sejumlah peserta penanaman pohon, diantaranya kelompok wanita yang tergabung dalam sebutan Acil Jukung (perempuan pedagang di Pasar Terapung), Acil Kambang (penjual kembang rentengan) dan Acil Sadap (perempuan penyadap pohon karet).
Diungkapkan Acil Odah, Hari Kartini merupakan hari istimewa yang diperingati setiap tahun dan merupakan jasa RA Kartini untuk memotivasi diri dalam perjuangan di zaman sekarang.
“Jangan hanya bisa bicara, tapi kita juga bisa berkarya di Kalsel,” ucap Acil Odah yang juga Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel ini.
Namun diingatkan, meskipun kesetaraan gender terus digaungkan, para perempuan tetap ingat dengan tugasnya sebagai ibu dan istri yang wajib taat dengan suami.
Adapun alasan peringatan hari Kartini dengan penanaman pohon sebut Acil Odah, karena kedepannya semakin penting adanya suplai atau ketersediaan oksigen dan serapan karbondioksida sebagai fungsi pohon, seiring makin banyaknya jumlah penduduk.
Tak hanya itu lanjut dia, dalam ajaran agama Islam, menanam pohon mempunyai nilai ibadah, karena setiap pohon bisa dimanfaatkan makhluk hidup manusia maupun hewan.
Gubernur Kalsel yang populer disapa Paman Birin, dalam sambutannya mengatakan, memperingati Hari Kartini berarti memperingati sejarah tentang perjuangan seorang wanita RA Kartini yang memiliki semangat kepahlawanan dan perjuangan.
“Semoga kaum perempuan bisa lebih mengharumkan lagi nama Banua di Kalimantan Selatan,” sebutnya.
Sekilas, Paman Birin juga mencaritakan perjalanan hidupnya semasa kecil dan bagaimana jerih payah sang ibu, berjuang menghidupi sembilan anak-anaknya sendirian, setelah bercerai dengan sang ayah.
Sedang kegiatan menanam pohon juga diisi dengan lomba-lomba dan penyerahan penghargaan perempuan berjasa dan berprestasi se-Kalsel yakni Fatimah, Lasmina Hartati, Husnawari, Mulyani, Ernawati, Erma Ningsih, Erma Suryani, Matsudah, Sri Anggraini, Aneka, Endang Susanti, Sri Rejeki, Nur Irani.
Sementara, Ketua Panitia pelaksana merangkap Plt Kepala DPPKA Kalsel, Fathimatuzzahra dalam laporannya menyebutkan, kegiatan melibatkan lebih 2.500 perempuan bersama-sama menanam pohon ekaliptus (eukaliptus) sebanyak 4.000 bibit yang tersebar di area hutan tropis Indonesia khususnya di Kalsel, dititik
samping Kantor Dinas PUPR Kalsel sebanyak 1.800 bibit dan 2.200 bibit lainnya di kawasan Kantor ATR BPN setempat.(pik)
Iklan Membantu kami untuk meningkatkan kualitas jurnalisme. matikan adsblock untuk mendukung kami
Jangan Tampilkan Lagi Ya, Saya Paham!