Dulu Sempat Viral Gus Miftah, Berikut 7 Fakta Positif Pria yang Sempat Caci Pedagang Es Teh Ini

Wakil Presiden RI, Gibran Rakabuming Raka berswafoto saat mengunjungi Gus Miftah. Foto: Instagram pribadi @gusmiftah
BANJARMASIN, KALIMANTAN NEWS – Seorang pendakwah, Gus Miftah sempat membuat viral jagat sosial media karena sikapnya yang mengundang kontroversi.

Dalam tayangan video acara Magelang Bersholawat pada Rabu (20/11/2024) lalu, Gus Miftah tampak berinteraksi dengan jemaah pengajian.

Kemudian, ramai beredar, dalam potongan video itu Gus Miftah tampak mencaci pedagang es teh keliling dengan sebutan goblok.

Hal tersebut lantas menyulut amarah warganet yang bersimpati kepada pedagang es teh tersebut yang diketahui bernama Sunhaji.

Permohonan Maaf

Ramainya gelombang kecaman yang datang, Gus Miftah akhirnya meminta maaf sekaligus bersilaturahmi ke kediaman Sunhaji di Desa Banyusari, Kecamatan Grabag, Magelang.

Tak hanya itu, permintaan maaf juga disampaikan Gus Miftah secara pribadi melalui video yang juga diposting di IG Jawapos.

Gus Miftah menjabat sebagai Utusan Khusus Presiden RI Bidang Kerukunan Beragama diketahui mendapat teguran dari Menteri Sekretaris Kabinet Merah Putih, Teddy Indra Wijaya atau Mayor Teddy.

“Saya Miftah Maulana Habiburahman menanggapi yang viral hari ini, dengan kerendahan hati saya meminta maaf atas kekhilafan saya,” ujarnya.

“Saya memang sering bercanda dengan siapapun. Maka untuk itu, atas candaan kepada yang bersangkutan, saya akan meminta maaf secara langsung dan mudah-mudahan dibukakan pintu maaf untuk saya,” kata Gus Miftah.

Tak lama setelah itu, Gus Miftah menyatakan pengunduran dirinya dari Kabinet Kepresidenan di bawah Prabowo Subianto itu.

Terlepas dari itu, Gus Miftah juga dikenal sebagai seorang ulama dan tokoh agama yang dikenal luas karena memiliki banyak sisi positif yang menginspirasi banyak orang.

Berikut fakta-fakta Gus Miftah yang dirangkum dari berbagai sumber:

1. Deddy Corbuzier Masuk Islam

Seorang selebriti dan mentalis, Deddy Corbuzier memutuskan memeluk agama Islam pada pada Jumat, 21 Juni 2019. Ia mengucapkan syahadat di Pondok Pesantren Ora Aji, Sleman, Yogyakarta, yang diasuh oleh Gus Miftah.

Dalam podcast Denny Sumargo, Gus Miftah bercerita awal ketertarikan Deddy Corbuzier kepada Islam dan menyatakan keinginannya untuk bersyahadat dituntun oleh Gus Miftah.

“Kata saya, sudahlah di Jakarta saja. Itu di Masjid Istiqlal imam besarnya temenku,” tutur Gus Miftah bercerita.

“Dia nolak, ujarnya kalo saya masuk Islam itu harus dengan kamu (Gus Miftah). Karena kamu dulu pernah mengajarkan kepada saya, seandainya orang masuk Islam, wajah Islamnya seperti apa itu tergantung pintu masuknya,” ungkapnya.

2. Dakwah di Tempat Tak Lazim

Pendekatan Miftah modern karena caranya yang sering dianggap inklusif, relevan dengan perkembangan zaman dan mampu merangkul berbagai macam kalangan.

Miftah kerap berdakwah di tempat tak bisa seperti bar, klub malam dan tempat hiburan malam lainnya. Miftah ingin menjangkau mereka yang mungkin sulit tersentuh dakwah.

Cara ini membuktikan dakwah bisa dilakukan di tempat mana saja dengan tujuan merangkul semua orang tanpa adanya menghakimi latar belakang mereka.

3. Aktif Menggunakan Sosmed

Miftah aktif di sosial media (sosmed) seperti Instagram, YouTube dan platform lainnya untuk menyiarkan pesan keagamaan. Konten yang disampaikan seringkali dibungkus dengan gaya ringan, humoris dan relevan dengan isu-isu kekinian sehingga mudah diterima.

4. Pendekatan Toleransi dan Pluralisme

Miftah kerap hadir di acara-acara lintas agama untuk menyampaikan pesan pentingnya toleransi antar umat beragama. Ia menyampaikan pesan harmoni bahwa Islam hidup berdampingan dengan keyakinan lain.

5. Merangkum Kalangan Marginal

Miftah dikenal peduli dengan kalangan marginal atau sekelompok orang yang terpinggirkan oleh sebuah tatanan masyarakat baik dalam ekonomi, pendidikan dan budaya yang tidak mendukungnya.

Ia berusaha menyampaikan bahwa agama adalah untuk semua kalangan tanpa diskriminasi kepada pekerja hiburan malam hingga masyarakat kecil lainnya.

6. Kolaborasi dengan Figur Publik

Miftah kerap berdakwah melalui figur-figur publik seperti artis, selebriti atau tokoh populer seperti Deddy Corbuzier. Cara ini bertujuan menyampaikan pesan kepada audiens yang lebih luas dan beragam.

7. Menekankan Ahlak dan Esensi Islam

Miftah kerap menekankan inti ajaran Islam dalam berdakwah seperti akhlak mulia, kasih sayang dan menghormati sesama. Ia sangat menekankan bahwa Islam adalah rahmatan lil alamin atau rahmat bagi seluruh alam.

Meski demikian, cara ini juga menuai kritik dari kalangan konservatif yang merasa dakwahnya terlalu fleksibel.

Namun, Miftah tetap konsisten dengan visinya untuk menyampaikan Islam dengan cara yang merangkul, bukan menghakimi.(KN/*)

Baca Juga
Promo
Kami mendeteksi Adblocker di perangkatmu

Iklan Membantu kami untuk meningkatkan kualitas jurnalisme. matikan adsblock untuk mendukung kami

Jangan Tampilkan Lagi Ya, Saya Paham!