
Langkah ini menjadi bagian dari upaya berkelanjutan perusahaan dalam memerangi berbagai modus penipuan online.
Salah satu contohnya adalah meningkatnya praktik penipuan di mana pelaku berpura-pura menjadi agen layanan pelanggan maskapai penerbangan untuk menipu pengguna yang mencari bantuan lewat internet.
Google mengklaim bahwa berkat penggunaan AI, kasus seperti ini telah berhasil dikurangi lebih dari 80 persen, sehingga pengguna kini jauh lebih kecil kemungkinannya untuk menemukan nomor penipuan saat melakukan pencarian.
Langkah-langkah inovatif ini menunjukkan komitmen Gogle dalam melindungi pengguna dari bahaya penipuan digital yang semakin kompleks.(zr/KN)
Editor: Ipik G
Iklan Membantu kami untuk meningkatkan kualitas jurnalisme. matikan adsblock untuk mendukung kami
Jangan Tampilkan Lagi Ya, Saya Paham!